Tuesday 6 January 2015

Tersesat di hutan

TERSESAT DI HUTAN
Tersesat di hutan, kupatahkan reranting gelap dahan yang meruapkan bisikan-bisikan di bibirku yang dahaga.
mungkin itu suara tangisan hujan
pecah genta atau hati yang terajam kelam
Sesuatu yang terindera berasal dari langkah yang jauh dalam dan rahasia, tersembunyi di dalam bumi seperti teriakan yang teredam oleh gunungan musim gugur
oleh lembab dan kibas setengah terbuka kegelapan dedaun
terbangun dari mimpi hutan disana, kabut
bernyanyi di bawah lidahku, menghanyut wewangian meruyap naik di alam bawah sadarku
Saat telah kutinggalkan di belakang, tiba-tiba akar-akar menangis padaku, tanah yang telah hilang bersama masa kanak-kanakku
dan aku berhenti, terluka oleh harum pengembaraan

-Neruda

No comments:

Post a Comment